Dalam menyelesaikan masalah nyata yang berkaitan dengan persamaan dan pertidaksamaan nilai mutlak, mari kita ikuti langkah-langkah berikut ini:
1) Nyatakan hal yang ditanyakan dalam variabel (misal dalam variabel x)
2) Nyatakan masalah tersebut dalam persamaan atau pertidaksamaan nilai mutlak
3) Selesaikan persamaan atau pertidaksamaan nilai mutlak yang diperoleh
4) Buatlah simpulan untuk menjawab permasalahan yang diberikan
5) Cek kebenaran jawaban kalian
Untuk meningkatkan pemahaman kalian, mari kita cermati beberapa contoh berikut ini :
Contoh 1
Pabrik baja memproduksi plat baja dengan tebal 3 mm dan lebar kurang dari 1.600 mm. Sesuai aturan standar kualitas SNI 07-0601-2006 toleransi ketebalan baja tersebut adalah 0,22 mm. Kisaran tebal (t) baja yang memenuhi standar adalah...
Penyelesaian
Misalkan tebal sebenarnya adalah t, maka t – 3 menunjukan selisih antara tebal baja sebenarnya dengan tebal yang ideal. Dengan demikian, |t – 3| tidak boleh lebih dari 0,22.
Jawaban : C
Contoh 2
Suhu tubuh ideal seorang bayi adalah 37,4oC dan toleransi suhunya adalah 0,6oC , maka orang tua harus mulai curiga dengan kondisi tubuh bayinya (toC) jika suhu bayi tersebut pada batas...
A. 36,4oC < t < 37,8oC
B. 36,8oC < t < 38oC
C. t < 36,4oC atau t > 37,8oC
D. t < 36,8oC atau t > 37,8oC
E. t < 36,8oC atau t > 38oC
Penyelesaian
Karena suhu tubuh bayi dinyatakan dengan toC, maka t – 37,4 menunjukan selisih antara suhu tubuh bayi dengan suhu tubuh ideal. Orang tua harus curiga jika |t – 37,4| lebih dari 0,6oC.
|t – 37,4| > 0,6 <=> t - 37,4 < - 0,6 atau t - 37,4 > 0,6 <=> t < 36,8 atau t > 38
Jadi, orang tua harus mulai curiga pada kesehatan bayinya jika suhu bayi pada batas kurang dari 36,8 oC atau lebih dari 38oC.
Jawaban : E
1) Nyatakan hal yang ditanyakan dalam variabel (misal dalam variabel x)
2) Nyatakan masalah tersebut dalam persamaan atau pertidaksamaan nilai mutlak
3) Selesaikan persamaan atau pertidaksamaan nilai mutlak yang diperoleh
4) Buatlah simpulan untuk menjawab permasalahan yang diberikan
5) Cek kebenaran jawaban kalian
Untuk meningkatkan pemahaman kalian, mari kita cermati beberapa contoh berikut ini :
Contoh 1
Pabrik baja memproduksi plat baja dengan tebal 3 mm dan lebar kurang dari 1.600 mm. Sesuai aturan standar kualitas SNI 07-0601-2006 toleransi ketebalan baja tersebut adalah 0,22 mm. Kisaran tebal (t) baja yang memenuhi standar adalah...
Penyelesaian
Misalkan tebal sebenarnya adalah t, maka t – 3 menunjukan selisih antara tebal baja sebenarnya dengan tebal yang ideal. Dengan demikian, |t – 3| tidak boleh lebih dari 0,22.
Jawaban : C
Contoh 2
Suhu tubuh ideal seorang bayi adalah 37,4oC dan toleransi suhunya adalah 0,6oC , maka orang tua harus mulai curiga dengan kondisi tubuh bayinya (toC) jika suhu bayi tersebut pada batas...
A. 36,4oC < t < 37,8oC
B. 36,8oC < t < 38oC
C. t < 36,4oC atau t > 37,8oC
D. t < 36,8oC atau t > 37,8oC
E. t < 36,8oC atau t > 38oC
Penyelesaian
Karena suhu tubuh bayi dinyatakan dengan toC, maka t – 37,4 menunjukan selisih antara suhu tubuh bayi dengan suhu tubuh ideal. Orang tua harus curiga jika |t – 37,4| lebih dari 0,6oC.
|t – 37,4| > 0,6 <=> t - 37,4 < - 0,6 atau t - 37,4 > 0,6 <=> t < 36,8 atau t > 38
Jadi, orang tua harus mulai curiga pada kesehatan bayinya jika suhu bayi pada batas kurang dari 36,8 oC atau lebih dari 38oC.
Jawaban : E
0 komentar:
Post a Comment